Sebagai unit yang memfasilitasi pendidikan keagamaan khususnya membaca Al Quran untuk anak-anak usia SD-SMP. Cikal bakalnya pada tahun 1970-an berdiri Bomila (Bocah Masjid Al Ikhlas) dibawah Remila setiap Sabtu dan Ahad (07.00 – 09.00), siswanya antara 100-125 anak. Karena antusias anak-anak untuk belajar Al Quran sangat tinggi yang tidak dapat dipenuhi oleh Bomila, Bidang Kemasjidan membuat TPQ pada tahun 1998. Kegiatan berlangsung setiap tiga hari dalam satu pekan : Selasa, Kamis dan Jum’at (15.30 – 17.30). Siswanya berkisar 75 – 100 anak.
Sempat vakum pada tahun 2012-2017 sehubungan dengan semakin sedikitnya minat anak-anak mengaji di masjid karen aberbagai faktor :
- Kian semaraknya berdirinya TPQ di berbagai daerah/wilayah sekitar Cilandak
- Anak-anak lebih senang mengaji di TPQ yang dekat rumahnya
- Lelah selepas pulang sekolah sehingga membuat anak-anak lebih nyaman mengaji di TPQ sekitar rumahnya
Sehingga Pengurus Kemasjidan mengalihkan anggaran kegiatan TPQ ke beberapa TPQ yang berada di sekitar masjid/Cilandak yang disebut TPQ Satelit, diantaranya :
- TPA Al Ikhlas, dengan jumlah anak murid 32 santri.
- TPA An Nuda (Cilandak Barat), dengan jumlah murid sekitar 10 santri.
- TPA Azka Ustmani (Cipete Selatan), dengan jumlah anak murid 54 santri.
- TPA Nurul Qomar (Cipete Selatan), dengan jumlah anak murid 25 santri.
- TPA Adz Zikri (Cipete Selatan), dengan jumlah anak murid 32 santri.
Dari ke 3 TPA Binaan tersebut, dengan jumlah santri sebanyak 153 santri, dengan jumlah tenaga pengajar sebanyak 10 orang,
Subsidi yang diberikan Yayasan Masjid Al Ikhlas berupa,
- Honor/transport guru pengajar TPA
- Bantuan sarana pendukung kegiatan belajar mengajar (KBM).
Fokus utama yang diajarkan kepada para santri adalah mengajarkan tentang baca tulis Al Qur’an pada anak-anak, khususnya adalah menghafal ayat-ayat pendek, doa harian dalam beribadah.